Entah kenapa akhir-akhir ini agak males posting di blog putih biru ini padahal ada banyak hal yang ingin di posting seperti beberapa kontes blog, publikasi olimpiade matematika 2009,tulisanku dan review buku seperti postinganku yang ini yakni tentang buku setengah isi setengah kosong dan ini adalah cerita kedua yang aku pilih setelah sebelumnya cerita tentang kupu-kupu..
Siapa yang mendorong kita..
Semoga mood malesku cepet hilang...(aku tipikal orang yang angin-anginan/moody..hehe)
Siapa yang mendorong kita
Alkisah seorang warga jambi yang kaya raya pada suatu malam melangsungkan pesta kebun besar-besaran dengan mengundang hampir seratus orang rekan, sahabat dan warga lain di lingkungannya. Hajatan itu bertujuan untuk mencari jodoh putrid semata wayangnya. Tidak heran, jika yang diundang kebanyakan keluarga-keluarga yang memiliki anak yang beranjak dewasa. Di samping itu, banyak juga pemuda yang turut hadir.
Sementara senja beranjak ke peraduannya memasuki malam yang dingin. Setiap tamu yang hadir telah dimanjakan dengan berbagai macam khas masakan Jambi, seperti semur ikan patin dan gule kambing dengan tempoyak. Sebagai penutup, selain menyuguhkan tarian khas jambi, si Tuan rumah juga telah menyiapkan kolam yang diisi dengan ular berbisa dan buaya. Tuan rumah menantang para tamunya untuk berenang menyeberangi kolam yang ada di hadapan mereka. Barang siapa yang berhasil sampai berenang ke seberang kolam, ia akan diberi tiga opsi pilihan hadiah yang dapat mereka pilih. Pertama, berhak menikahi putrid semata mayangnya dengan segala hak waris orangtuanya. Kedua, memperoleh seratus ribu hektar kebun kelapa sawit yang saat ini siap panen. Lalu ketiga, berhak atas uang tunai sebesar 100 juta rupiah plus seperangkat perhiasan emas dan berlian.
Tantangan yang menggiurkan itu bertujuan untuk menjaring calon-calon menantu yang berani dan memiliki dedikasi tinggi terhadap keluarga.
Belum selesai si tuan rumah memberi sambutan untuk lomba tersebut, tiba-tiba terdengar bunyi ceburan air yang cukup keras dan disusul oleh gerakan renang yang begitu cepat sepanjang kolam. Semua mata takjub dan heran, siapa gerangan orang yang begitu antusias untuk mengikuti pertandingan yang dimaksudkan. Akhirnya, orang tersebut sampai ke tepian sambil terengah-engah dengan tubuh penuh goresan- goresan. Dia ternyata seorang pemuda berusia 28 tahun dengan wajah yang lumayan ganteng. Sang tuan rumah beserta istru dan putrid semata wayangnya begitu senang melihat respon proaktif yang diberikan oleh sang pemuda.
Di hadapan seluruh tamu yang hadir, si pemuda ditanya hadiah apa yag diinginkan, sesuai pilihan opsi yang diberikan. Si pemuda hanya menggeleng-gelengkan kepalanya. Dengan penasaran tuan rumah bertanya kembali,”Kalau begitu apa yang anda inginkan?”
Dengan nafas yang masih terengah-engah si pemuda menjawab dengan mantap,”Saya hanya ingin tahu, siapa yang mendorong saya ke kolam tadi?”
Cerita diatas mungkin terlihat biasa tapi ada satu hal yang bias kita ambil sebagai hikmah yakni “dorongan” seperti halnya pemuda diatas yang didorong dan akhirnya dapat melalui kolam tersebut dan berhak memilih hadiah.
Kita terkadang butuh suatu dorongan untuk melalui sesuatu yang terlihat diluar kemampuan,keberanian atau kekuatan kita. Seperti halnya cerita lama saat kita dikejar anjing maka kita akan terdorong untuk berlari sekencang-kencangnya melebihi kecepatan lari kita biasanya.
Dorongan dalam kehidupan sehari-hari biasa tersebut motivasi. Motivasi tidak hanya berbentuk ancaman atau ketakutan seperti cerita di atas tapi ada juga Motivasi yang bersifat inspiratif seperti memberi arahan, teladan, kata-kata mutiara,dll.
Motivasi atau dorongan sangat diperlukan agar sesuatu yang kita lakukan bias memperoleh hasil yang maksimal bahasa kerennya “surpass the limit”.
Motivasi tiap orang berbeda-beda dan tiap orang harus menemukan sendiri motivasinya.
Siapa yang mendorong anda??
I'm reading: S I S K (Cerita) >> Siapa yang mendorong?Tweet this!
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
12 comments:
Memang tidak bisa dipungkiri, kita hidup di dunia tidak sendiri. Dalam melakukan hal apa pun kita butuh motivasi/penyemangat dari apa yang akan kita lakukan.
Aku dalam melakukan apa pun motivasiku hanya untuk bertahan hidup demi mencapai cita-cita yang di impikan. Yang mendorong aku adalah diriku sendiri agar kita bisa maju dan mandiri.
OOT : Bryan dirimu dapat PR dariku. Silahkan lihat di Blogku. Oke Thanx.
nomer satu tentu saja diri sendiri dan diikuti faktor x y z laen
bener banget!
kita itu makhluk sosial, selalu butuh orang lain! Boong kalo ada orang yang bilang bisa idup sendiri! Kan yang ngidupin kita Allah ;)
yg jelas diri sndr it dah psti
Kerennn....Manteph Brooo....
Link Gw yooo...Newbie nehh..hehe
www.chalief.blogspot.com
Linkback Mode On :)) :D
Kerennn....Manteph Brooo....
Link Gw yooo...Newbie nehh..hehe
www.chalief.blogspot.com
Linkback Mode On :)) :D
Well..dorongan awal dari diri sendiri yang pasti :)
Tapi berhubung kita mahluk sosial, pasti tetep dibantu sama orang2 disekitar kita dan yang pasti sama Tuhan!!
kamu tau kagak katnya kang rohman kita harus mendaftar ke feedburner kalau tdak blog kita ntar bermasalah...batasnya ampe taggal 28 februari.....
beli nih...
tapi ngga ada duit....
tentu saja diri sendiri dan Tuhan.........
@All: Terima kasih sudah berkomentar, maaf gak bisa bales satu2..
Intinya motivasi itu mang penting, entah dari diri sendiri atau dari orang lain..
SdH PaSti diRi sEndiRi d0nk...!!!!
bY thE wAy,,cEriTa qM LuCu jGa yAch...
:)
Silahkan Berkomentar
Saya sangat menghargai apapun bentuk komentarnya selama bukan SPAM dan tidak menyinggung SARA..hehehe
Bagi yang meninggalkan jejak disini mari tukeran link..